Info62.News,— Kolaborasi Tim Resmob Polda Sulut bersama Polres Minahasa Tenggara (Mitra) untuk mengungkap aksi komplotan pencuri di Sulawesi Utara akhirnya membuahkan hasil.
Tim yang dipimpin Ipda Fegy Lumantow, berhasil mengungkap kasus pencurian kendaraan bermotor (curanmor) dan menghadiahi timah panas kepada pelaku utama yang nekat melarikan diri saat dilakukan pengembangan barang bukti.
“Sebanyak Lima tersangka berhasil diamankan pada Minggu (17/3/2023) Sore yakni EMK alias Eben, 32, (pelaku utama) warga Teling Atas Lingkungan I Kecamatan Wanea dibekuk Didesa Sea bersama Empat orang lainnya yang masih remaja berinisial ML alias Maikel (15), JL alias Jeremia (20), NS alias Novel (15) dan CR alias Christian (13).
“Ada tiga laporan polisi pertama LP/B/105/III/2024/SPKT/POLRES TOMOHON/POLDA SULAWESI UTARA, kemudian LP/B/30/III/2024/SPKT/ POLRES MINAHASA TENGGARA/POLDA SULAWESI UTARA dan LP/B/172/XI/SPKT/SEK SARIO. Kami membackup permintaan bantuan dari Polres Mitra untuk mencari keberadaan para pelaku pencurian yang sedang berada di wilayah Kota Manado sejak Selasa (12/3/2024), dan kamipun langsung melakukan pengembangan, “ Ujar Direktur Kriminal Umum (Dirkrimum Polda Sulut) Kombespol Gani Siahaan melalui Wakatim Resmob Ipda Fegy Lumantow.
Perlu diketahui, tangan para pelaku polisi berhasil mengamankan barang bukti berupa ;
-1 unit motor Mio m3 125 cc warna hitam No rangka MH3SE88GOJJO21826
-1 unit motor Mio m3 125 cc warna putih No rangka MH3SE88H0NJ435047
-1 unit motor mio m3 warna hitam 125 cc
-1 unit motor mio m3 warna merah 125 cc No rangka MH3SE88H0NJ326504
-1 buah Hp samsung Galaxy A03s warna biru
-1 buah hp VIVO warna biru
– 1 set audio
– 1 buah preamp ads
– 1 buah power adsas
– 1 buah layar lcd 9 inch
– 1 buahtachometer
-1 Buah Toa
“Modus operandi kelima pelaku melalui sosial media (sosmed) facebook dan menjualnya dimarketplace. Setelah unit terjual, mereka menutup akun kemudian membuat akun lainnya untuk jual beli. Kasus ini masih terus dikembangkan untuk mencari barang bukti lainnya, “ tutup Ipda Feggy yang merupakan Punggawa dari Ditreskrimum Polda Sulut itu.
