INFO62.NEWS, Manado— Polresta Manado menerima kunjungan Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) pada Rabu (10/7/2024) Siang.
Kehadiran Tim Kompolnas dipimpin Ketua Harian Kompolnas Irjen Pol Purnawirawan Benny Mamoto didampingi Komisioner Kompolnas H Muhammad Dawam langsung disambut hangat dengan mengalungkan tanda kehormatan sembari diiringi musik bambu dan Tarian Maengket oleh Wakapolda Sulut Brigjen Bahagia Dachi didampingi Kapolsek Mapanget Iptu Lesley Lihawa
“Polsek Mapanget Polresta Manado masuk dalam salah satu nominasi untuk mendapatkan Kompolnas Award mewakili Polda Sulawesi Utara, Dimana inovasi serta pencapaian dalam rangka penanganan Kamtibmas di wilayah Mapanget dengan beragam Inovasi. Salah satu pengungkapan kasus, Dalam kurun waktu 6 bulan sudah diamankan 8 orang anak-anak yang sering mengkonsumsi lem ehabon yang kemudian sudah direhabilitasi bekerjasama dengan yayasan bunga Bakung Manado. Semua tidak lepas dari bimbingan Kapolresta Manado Kombespol Julianto Sirait, “ Kata Iptu Lesley Lihawa saat pemaparan dihadapan rombongan kompolnas.
Perlu diketahui, Kompolnas Award merupakan sarana pemilihan untuk pemberian penghargaan kepada Satuan Wilayah (Polda, Polres, Polsek) dan Satuan Kerja Mabes Polri yang melaksanakan pelayanan publik dalam mewujudkan Polri yang Profesional dan Mandiri.
“Polsek Mapanget sendiri telah masuk 10 besar bersaing dengan 360 lebih Polsek kategori A se-Indonesia. Ini menjadi prestasi yang patut dibanggakan, kita lakukan visitasi ini untuk melihat secara langsung apa yang ditulis dan dipaparkan terlaksana secara real. Dan kami juga mau melihat bagaimana inovasi yang dibuat di sini bisa berkelanjutan dan bermanfaat bagi masyarakat,” Ungkap Irjen Pol Purnawirawan Benny Mamoto.
Terkait inovasi Polsek Mapanget tentang penanganan anak-anak yang mengkonsumsi lem ehabon yang marak di wilayah Mapanget, Kompolnas mengapresiasi inovasi yang dilakukan dalam penanganan sejak dini terkait penyalahgunaan lem ehabon ini bagi anak-anak.
“Indikator penilaian Kompolnas award ini seperti rasio penyelesaian SKM, indeks transformasi pengawasan, integritas satwil, kinerja operasional satwil, manajemen media, indeks transformasi pelayanan publik, indeks transformasi pelayanan publik dan kemampuan satwil dalam melakukan pemetaan potensi kerawanan pemilu/pilkada. Dari semua indikator tersebut, Polsek Mapanget berhasil mendapatkan nilai baik sehingga bisa masuk 10 besar dari 360 Polsek kategori A seluruh Indonesia, “ tutupnya.